KECAMATAN BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menegaskan komitmennya dalam mempercepat pemerataan pembangunan di tingkat desa melalui program Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKK Desa). Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, dalam beberapa kesempatan menyampaikan bahwa fokus utama penggunaan BKK Desa tahun 2025 adalah pada pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan serta jembatan desa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antardesa, yang secara langsung diharapkan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat. Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro (11/12/2025).

 

Salah satu desa yang telah memulai realisasi program ini adalah Desa Campurrejo, Desa Mulyoagung, Desa Pacul, Desa Semanding dan Desa Kalirejo. Menyikapi besarnya dana BKK yang dialokasikan, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono secara tegas telah mengingatkan seluruh Kepala Desa penerima untuk mengelola BKK secara transparan, akuntabel, dan tepat sasaran.

 

Pelaksanaan kegiatan BKK di desa sepenuhnya ditangani oleh Tim Pelaksana (Timlak) Desa dengan pendampingan teknis dari Kecamatan Bojonegoro. Warga desa juga didorong untuk terlibat aktif dalam pekerjaan, sehingga BKK tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membuka peluang kerja sementara.

 

Dampak Positifnya dapat Meningkatan Konektivitas (Memperbaiki akses jalan dan jembatan yang krusial bagi aktivitas ekonomi), Pemberdayaan Ekonomi (Mendukung permodalan dan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa), Penciptaan Lapangan Kerja (Masyarakat desa dapat terlibat langsung dalam proyek Pembangunan).

 

Pemerintah Desa berharap dengan rampungnya proyek jalan ini, mobilitas warga semakin lancar, biaya transportasi menurun, dan pada akhirnya mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat desa. (Belladina)


By Admin
Dibuat tanggal 11-12-2025
35 Dilihat